Nama Enzo Zenz Allie Disorot 

Kamis, 08 Agustus 2019 - 10:43:36 WIB

Enzo Zenz

JAKARTA--(KIBLATRIAU.COM)-- Enzo Zenz Allie menjadi salah satu remaja keturunan Prancis-Indonesia yang berhasil lulus menjadi Calon Taruna (Catar) Akademi TNI. Enzo mulai tinggal di Indonesia sejak SMP. Ia tinggal bersama ibunya, Siti Hajar Tilaria. Menurut sang ibu, Enzo sangat senang berfoto dengan anggota Kopassus saat HUT TNI di Serang. Sejak itulah, Enzo bercita-cita menjadi anggota TNI. Kini nama Enzo makin dikenal. Sudah banyak kabar simpang siur tentang sosok Enzo. Berikut beberapa isu yang menerpa Enzo Zenz Allie, serta pembelaan dari Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto. Isu beredar bahwa Enzo Zenz Allie sudah terpapar radikalisme. Isu itu muncul setelah sebuah foto diduga Enzo di akun Facebook Salman Faris.

"Penasaran dengan sosok Enzo Ellie. Remaja blasteran Indonesia-Prancis yang viral karena lolos jadi anggota TNI. Iseng nyari akun FB-nya, wah ngeri-ngeri sedap juga rupanya. Anak ini bersama ibunya yang bernama Hadiati Basjuni Ellie terindikasi kuat sebagai simpatisan HTI. Pendukung khilafah dan anti pemerintah. Kalau ayahnya sendiri yang berkebangsaan Perancis, menurut informasi telah wafat. Bukan apa-apa, sekedar kewaspadaan saja. Jangan sampai TNI memelihara anak ular," seperti itulah tulisan yang diunggah Salman.

Mendengar isu soal Enzo yang terpapar radikalisme, pihak TNI pun menanggapi. Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen Sisriadi menyampaikan, pihaknya sudah sangat selektif dalam menyaring para taruna Akmil. "Tidak (radikal). Kita kan ada sistem seleksi yang berbeda dengan seleksi orang mau kerja shift siang, shift malam. Ini untuk megang senjata dia. Jadi sudah selektif," tutur Sisriadi. Menurutnya, TNI memiliki sistem seleksi mental ideologi. Mulai dari tes tertulis, wawancara, hingga penelusuran media sosial milik calon taruna akmil.

"Jadi itu sudah kita lakukan semua. Kalau masalah terpapar itu banyak orang terpapar. Mungkin mereka memberikan pendapat-pendapat tentang apa gitu," jelas dia.Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto memastikan bahwa pemuda blasteran Prancis bernama Enzo Zenz Ellie, yang masuk akademi militer (Akmil) adalah Warga Negara Indonesia. Dia menegaskan, WNI adalah syarat mutlak jika ingin menjadi taruna Akmil. "Ya dari persyaratan saja masuk ke daftar militer harus WNI, kita berbicara masalah persyaratan," ujar Hadi Tjahjanto.

Menurut dia, Enzo pernah mengenyam pendidikan di Prancis hingga Sekolah Dasar. Namun, setelah sang ayah meninggal, Enzo lalu tinggal bersama ibunya di Jakarta. "Ibunya Jakarta, sama ibunya dimasukkan ke Ponpes, dia sekolah SMP hingga SMA," kata Hadi. Hadi mengatakan, Enzo lolos masuk Akmil lantaran telah memenuhi syarat baik secara fisik ataupun psikologis. Dia juga melihat cukup potensial menjadi taruna Akmil."Dilihat dari seleksinya memenuhi syarat vital itu pull up-nya, larinya, yah itu dihitung semua secara fisik kemudian psikologinya semuanya memenuhi syarat," jelasnya.(Net/Hen)